Text
Mencari format Ideal Pemberdayaan Penyuluh Agama Dalam Peningkatan Pelayanan Keagamaan
Penyuluh agama adalah sosok mulia yang selalurnmendekatkan khalayak sasarannya pada kebaikanrnsekaligus menjauhkan mereka dan keburukan. Untuk iturnpenyuluh agama tidak segan-segan mengunjungi khalayakrnsasarannya dimanapun mereka berada, yaitu dirnperkampungan, perdusunan, pinggiran kota, kawasanrnperbatasan, kepulauan, rumah ibadah, rumah sakit,rnmajelis taklim, pasar, tempat nongkrong, hingga kernlembaga pemasyarakatan.rnDi tengah kemuliaannya ¡tu, penyuluh agamarnmenghadapi banyak tantangan. Kepercayaan din,rnmotivasi, dan kesungguhan merupakan tantanganrnterbesar yang harus dihadapi. Tidak mudah mengajakrnorang pada kebaikan, kecuali dilakukan oleh penyuluhrnagama yang sabar, utet, pantang menyerah yang ditopangrnoleh ilmu pengetahuan yang memadai.rnPenelitian ini difokuskan pada penyuluh agamarnyang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yangrnmenyimpulkan bahwa penyuluh agama berada dalamrnposisi yang ambigu. Eksistensi mereka diakui dalamrnbirokrasi sebagai pejabat fungsional, melalui beberaparnperaturan perundangan. Namun di sisi lain karier sebagairnpenyuluh agama masih mencani bentuk, karena banyakrnhal yang belum jelas terkait dengan jabatannya. Hasilrnpenelitian ini merekomendasikan untuk dilakukanrnpembaharuan terkait dengan peraturan jabatanrnFungsional Penyuluh Agama PNS.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain