Text
Potensi Organisasi Sosial Keagamaan
Nahdhatul Ulama sebagai jamiyyah diniyah dan sebagai organisasi non-profit mulai diperkenalkan di jazirat al Muluk (negeri para raja)- yang kini dalam konteks keindonesiaan dikenal dengan Maluku yang beribukota di Ambon-pada awal tahun 1950-an yang awalnya masuk sebagai partai politik dan berperan penting dalam kancah politik di Maluku tercatat dengan lolosnya beberapa pengurus dan kader NU di lembaga legislative dan eksekutif sejak diperkenalkannya. Dan komposisi populasi Maluku sekitar 1.5 juta, setengahnya adalah beragama Islam, agregat penduduk muslim sekitar 70% adalah warga nahdiyyin. Fakta ini terepleksi pada tradisi keagamaan yang sangat didominasi oleh ritual secta tradisi NU sehingga peran peran sosial-politik ini semakin membuktikan peran signifikan NU bagi kelangsungan hidup nation-state yang bernama Indonesia.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain